Awalnya kau berdalih hanya untuk bertahan
Dari hidup yang saling rebutan
Tapi kau tak pernah memperhitungkan
Dan bertanya akan kemana kita setelah ini
Engkau berlebihan
Tanganmu terkepal
Enggan berbagi dan bebal
Lupa tentang segala hal yang tak kekal
Di dalam milikmu ada milik mereka
Yang meminta dan yang tak meminta*
Bertahan dengan harga diri yang tak goyah
Pada kemiskinan yang takkan membuat mereka terhina
Apakah matamu tak perhatikan
Telingamu tak mendengar
Mereka yang hidup di tengah-tengah setan
Bertahan dalam jalan Tuhan atau menyerah pada ketersesatan
Kemiskinan saja tak akan membuat manusia kalah
Tapi keberadaan dengan dunia yang melimpah
Yang menutup penglihatan hati
Manusia, pada hidup seutuhnya
*Min saa'ili wal mahrum