Qiyamuhu bi nafsih (poets/puisi)

Java Tivi
0



Ia yg memilih untuk tak berhenti melangkah 
Di satu titik ujung perjalanan jiwa 
Kan terjaga bahwa tak ada yg benar-benar bertahan 
Kebaikan dan keburukan terlihat memudar tak lagi sama 

Robbana ma kholaqta hadza bathila 
Tak ada yg tercipta sia-sia 
Karena tiap wujud memiliki masing-masing gunanya 
Tak ada keburukan yg bertahan selamanya dan begitupun semua 


Man arofa nafsah 
Tiap jiwa berada dalam kesesatan 
Tak mengenal dari mana ia berasal 
Kecuali ia yg berteman dengan akal 

Faqod arofa robbah 
Beruntunglah ia yg mengenal dirinya 
Meski teranggap asing oleh dunia 
Ia hidup dengan kebahagiaan yg sebenarnya 

Qiyamakum bi nafsi 
Ia kan seperti asalnya 
Mampu berdiri sendiri 
Tak bersandar pada dunia yg rapuh lagi
Tags

Post a Comment

0Comments
Post a Comment (0)