12 Januari 2015 pukul 22.07
Tak seperti ketika kau di daratan
Di tengah samudera
Seakan berada di tengah angkasa
Kita tak pernah tahu berapa banyak bintang disana
Kau dengar ombak itu?
Suaranya seperti sapaan kesepian
Ketika kau sendirian di tengah sana
Kau akan tahu betapa indahnya saat bersama
Ada yg bilang
Hati wanita adalah rahasia terdalam samudera
Kau mungkin melihat senyum manisnya
Tapi hati yg ia miliki, dengan apa kau akan memahami?
Nikmatilah hari ini
Karena kita tak akan tahu
Esok apa yg kan terjadi
Buatlah hari ini menjadi yg paling berharga
Tak ada yg tak dapat dipisahkan waktu
Cinta mungkin memberontak pada hukum fisika
Tapi tidak dengan kenyataannya
Waktu berjalan menghabiskan usia kita
Tak pernah ku bayangkan sebelumnya
Menjadi seorang kakek yg bercerita bangga
Mengenang kisah perjalanannya tentang cinta
Pada cucu dan para pemuda
Saat aku seusiamu
Tak pernah ku biarkan kesempatan berlalu
Jadikan hari ini hari yg takan terjadi lagi
Ketika kau berjanji tentang cinta abadi
Bukan tentang materi
Tapi tentang rasa yg tak akan berubah
Rasa cinta yg akan selalu menyala
Meski bukan pada ia yg pertama atau kedua
Kisahku saat muda begitu menggebu
Ku habiskan waktu itu
Untuk bercinta dengan buku,
Karya dan satu wanita saja
Mungkin kau akan melepaskan yg pertama
Kedua atau ketiga
Tapi bertahanlah pada rasa yg kau punya
Tetap nyalakan lilin cintamu menyambut kedatangannya
Pastikan kau menjaga hatinya
Hatimu dengan hati-hati
Kita selalu bertaruh dengan waktu, nak
Kau menang saat kau tahu kapan waktunya tepat
Raih dan berjalanlah
Sebelum kau berada di ujung waktu
Seperti aku yg menunggu
Kapan datangnya ajal
Aku tak pernah takut
Dan itu ku buktikan saat seusiamu
Merasa sesunyi di tengah angkasa
Menjadi diri yg berani berbeda
Di tengah samudera
Seakan berada di tengah angkasa
Kita tak pernah tahu berapa banyak bintang disana
Kau dengar ombak itu?
Suaranya seperti sapaan kesepian
Ketika kau sendirian di tengah sana
Kau akan tahu betapa indahnya saat bersama
Ada yg bilang
Hati wanita adalah rahasia terdalam samudera
Kau mungkin melihat senyum manisnya
Tapi hati yg ia miliki, dengan apa kau akan memahami?
Nikmatilah hari ini
Karena kita tak akan tahu
Esok apa yg kan terjadi
Buatlah hari ini menjadi yg paling berharga
Tak ada yg tak dapat dipisahkan waktu
Cinta mungkin memberontak pada hukum fisika
Tapi tidak dengan kenyataannya
Waktu berjalan menghabiskan usia kita
Tak pernah ku bayangkan sebelumnya
Menjadi seorang kakek yg bercerita bangga
Mengenang kisah perjalanannya tentang cinta
Pada cucu dan para pemuda
Saat aku seusiamu
Tak pernah ku biarkan kesempatan berlalu
Jadikan hari ini hari yg takan terjadi lagi
Ketika kau berjanji tentang cinta abadi
Bukan tentang materi
Tapi tentang rasa yg tak akan berubah
Rasa cinta yg akan selalu menyala
Meski bukan pada ia yg pertama atau kedua
Kisahku saat muda begitu menggebu
Ku habiskan waktu itu
Untuk bercinta dengan buku,
Karya dan satu wanita saja
Mungkin kau akan melepaskan yg pertama
Kedua atau ketiga
Tapi bertahanlah pada rasa yg kau punya
Tetap nyalakan lilin cintamu menyambut kedatangannya
Pastikan kau menjaga hatinya
Hatimu dengan hati-hati
Kita selalu bertaruh dengan waktu, nak
Kau menang saat kau tahu kapan waktunya tepat
Raih dan berjalanlah
Sebelum kau berada di ujung waktu
Seperti aku yg menunggu
Kapan datangnya ajal
Aku tak pernah takut
Dan itu ku buktikan saat seusiamu
Merasa sesunyi di tengah angkasa
Menjadi diri yg berani berbeda